Sport Club Kota Wisata Cibubur    Living World Kota Wisata Cibubur    Land's End PIK 2    Pasir Putih Aloha PIK 2    Kuliner Cibubur    Tambuhak Bandung   

Apakah Sertifikat CHSE itu?


Liburan Aman dengan Sertifikat CHSE
Clean, Healthy, Safe, and Environmentally Sustainable


Anda barangkali pernah melihat stiker dengan tulisan "Certified CHSE" (seperti gambar di atas) di beberapa hotel atau tempat wisata yang Anda kunjungi belum lama ini. Apakah Anda tahu mengenai stiker tersebut dan makna "Certified CHSE" ?

Hotel-hotel atau tempat-tempat wisata yang memasang stiker tersebut pada dasarnya telah menerima sertifikat CHSE dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Republik Indonesia. CHSE adalah singkatan dari "Clean, Healthy, Safe, and Environmentally Sustainable" yang dapat diterjemahkan secara langsung sebagai sertifikat "Kebersihan, Kesehatan, Keamanan, dan Ramah Lingkungan".   

Sertifikasi CHSE

Seperti dikutip dari website Kemenparekraf:  

Sertifikasi CHSE adalah proses pemberian sertifikat kepada Usaha Pariwisata, Destinasi Pariwisata, dan Produk Pariwisata lainnya untuk memberikan jaminan kepada wisatawan terhadap pelaksanaan Kebersihan, Kesehatan, Keselamatan, dan Kelestarian Lingkungan.

Dalam konteksi pandemi Covid-19, sertifikasi ini menjadi populer karena dapat memberikan rasa aman bagi masyarakat yang akan bepergian untuk tujuan bisnis maupun wisata.

Pemerintah, melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), melakukan verifikasi, sertifikasi, dan pengawasan terhadap beberapa destinasi wisata termasuk hotel, restoran & rumah makan, tempat-tempat wisata, dan homestay/pondok wisata melalui program CHSE (Clean, Healthy, Safe, and Environmentally Sustainable).

Sertifikasi CHSE dimaksudkan juga untuk mendukung upaya Kementerian Kesehatan dalam memastikan pelaksanaan protokol kesehatan di tempat dan fasilitas umum. Sebagaimana kita ketahui tujuan dari pelaksanaan protokol kesehatan adalah untuk meningkatkan upaya pencegahan dan pengendalian Covid-19 bagi masyarakat di tempat dan fasilitas umum dalam rangka mencegah terjadinya episenter atau kluster baru selama masa pandemi.

Dengan demikian, hotel maupun destinasi-destinasi wisata yang sudah menerima sertifikasi CHSE dapat dipastikan telah lolos penilaian dan verifikasi dari Pemerintah. Dengan demikian, masyarakat akan memiliki kepastian dan rasa aman ketika mengunjungi destinasi-destinasi wisata yang telah memperoleh sertifikasi CHSE dari Kemenparekraf.

Apakah Pasti Aman? 

Unsur kehati-hatian dari setiap elemen masyarakat masih tetap diperlukan. Hal ini disebabkan karena terkadang pelaksanaan harian di lapangan tidak berjalan sebagaimana mestinya. Dalam kondisi tersebut, judgement alias peniliaian dari masyarakat masih tetap diperlukan untuk mengantisipasi pelaksanaan prokes yang tidak sesuai ketentuan Pemerintah.

Pemerintah sendiri mengupayakan pengawasan terhadap kepatuhan para pengelola hotel maupun tempat wisata. Salah satu yang dilakukan Pemerintah adalah dengan mewajibkan para pengelola hotel maupun tempat wisata untuk melakukan resertifikasi setiap satu (1) tahun sekali untuk memastikan kepatuhan pada ketentuan CHSE. Resertifikasi ini diharapkan dapat memberikan rasa aman pada masyarakat karena pihak pengelola destinasi wisata akan secara terus-menerus memastikan tempat wisata yang dikelola selalu mematuhi ketentuan CHSE. 

 

Bagaimana dengan Hotel & Destinasi Wisata Lain yang Belum Tersertifikasi?

Sertifikat CHSE akan membuat masyarakat lebih mudah dalam menentukan hotel dan tempat wisata yang aman. Walaupun begitu, apakah hal ini berarti hotel & destinasi wisata yang tidak/belum tersertifikasi CHSE tidak aman untuk dikunjungi? 

Ketika Anda mengunjungi hotel atau destinasi wisata yang tidak/belum tersertifikasi CHSE, Anda harus melakukan peniliaian sendiri untuk memastikan bahwa destinasi wisata tersebut taat prokes dan sedikit banyak telah mengaplikasikan ketentuan-ketentuan CHSE seperti yang dipersyaratkan Pemerintah

Semoga artikel ini bermanfaat!


Sumber: 

(Sekian)

Postingan Terbaru


Komentar

Rekomendasi

Tempat Makan di Jalan Alternatif Transyogi Cibubur

Gambar
Tempat Makan di Alternatif Transyogi Cibubur Nama : Gubuk Udang Situ Cibubur Alamat : Bumi Perkemahan & Graha Wisata Pramuka Cibubur, Jawa Barat 16454, Indonesia (exit 13 Jagorawi dekat pom bensin) Sisi Jalan : Arah Cileungsi Menu : Seafood, Masakan Nusantara Jam buka : 10.00am-10.00pm Parkir Mobil : Luas Kisaran Harga : Telp : (021) 84394874, (021) 95291341 Instagram : @gubug.gudang Website Fasilitas : : http://www.gubugudang.com/ Free Wifi, Ruang VIP, Area Merokok Nama Alamat Sisi Jalan Menu Jam Buka Parkir Mobil Kisaran Harga Telp Website Fasilitas Instagram : :   : : : : : : : : : Popeye Louisiana Chicken, Cibubur Transyogi Jl. Alternatif Transyogi Cibubur KM 6, Nagrak, Gunung Putri, Bogor Arah Cileungsi Western Food, Classic Louisiana Meal Luas Rp40,000-100,000 15000 2 - Toilet, Mushola, Free Wifi @popeyes_indo Nama

Postingan populer dari blog ini

Pengalaman Wisata ke Museum Nasional (Museum Gajah)

Berenang di Kolam Renang Sport Club Kota Wisata

Mall Living World Kota Wisata Telah Dibuka Tanggal 15 Maret 2024!